Selasa, 22 Januari 2013

** Inilah Caraku Mencintaimu **

Aku disini masih sabar menunggumu. Hatimu tidak sedang terluka kan? Tersenyumlah .. :) Karena aku yakin kebahagiaan akan selalu menyertai kita. Namun jika detik ini hatimu sedang terluka, ambil lah air wudhu dan mendekat lah kepadaNya.
Apa kabar hati yang lama tak pernah ku jumpa? Apa kau juga rindu padaku ? Bagaimana dengan Qur'an mu? Aa yang kau pahami dari surah itu? Ceritakanlah kepadaku, aku siap mendengarkannya. Mungkin, saat ini dirimu merasakan apa yang tengah aku rasakan. tapi tunggulah suatu saat nanti, bila masanya aku udah mampu menemuimu menatap wajahmu dan menghadirkan sejuta tawa untukmu. Mungkin hanya itu yang bisa aku beri untukmu selain sebuah komitmen bahwa ita akan selalu bersatu. Untuk meniti jalan ini dengan hati yang saling mengasihi. Karena ini adalah ikatan suci yang akan kita jaga hingga akhir nanti. Penantian pasti berakhir sobb, perjumpaan pasti terjadi. Hanya soal waktu dan Robb yang kita nanti. Semoga menghadiahkan pertemuan yang berkesan, dan semoga derai-derai harap akan selalu muncul.
Dan biarlah penat selalu hadir, mengusir rasa bingung yang sering mengalir. Padamu yang Allah pilihkan untukku, ketahuilah aku hanya manusia biasa dengan begitu banyak kekurangan dalam diriku. Aku bukanlah wanita yang sempurna seperti yang kau harapkan, maka ketika Dia memilihmu untukku maka saat itu Dia ingin menyempurnakan kekuranganku dengan keberadaanmu dan aku tahu kau pun bukanlah laki-laki yang sempurna. Dan aku berharap ketidaksempurnaanku mampu menyempurnakan dirimu, karena kelak kita akan satu. 
Aibmu adalah aibku dan indahmu adalah indahku kau dan aku akan menjadi "KITA". Aku hanyalah manusia biasa yang punya banyak kekurangan dan beberapa kelebihan, maka oleh karena itu aku menginginkan dirimu untuk mendampingiku. Untuk menutupi kekuranganku dan mengendalikan kelebihanku. Aku hanyalah manusia yang sederhana, cinta aku pun juga sederhana saja. Oleh karena itu, aku menginginkan dirimu agar mau membantuku memupuk dan merawat cinta ini agar menjadi luar biasa.
Teruntuk engkau yang ada dihatiku, kenapa aku memilihmu ? Sampai saat ini aku pun tidak tahu jelas kenapa aku memilihmu. Tapi Bismillah aku mantap memilih dirimu, yang aku tahu aku memilih dirimu karena Allah. Dan aku tidak berani menjanjikan apa-apa. Aku hanya berusaha sekuat mungkin menjadi lebih baik dari saat ini.  Andai saja aku bisa mengungkap semua kata dan rasa dalam hati yang aku punya ini, maka 1 ribu lembar kertas pun tidak cukup untukku menuangkannya, terlalu banyak yang ingin aku ungkap secara langsung dihadapmu nanti. Mesti mata tidak bisa melihatmu karena jarak, waktu dan keadaan. Tapi percayalah dihati yang terdalam ini hanya tergores namamu sebagai seseorang yang terindah bagiku, yang selalu mengisi lembar sejarah dalam perjalanan waktuku.
Untukmu yang akan mendampingiku hidupku nanti, dalam sujudku padaNya aku titipkan do'a dan pintaku. Ku pinta padaNya agar cintaNya selalu ada untukmu, ketika aku tak sanggup lagi untuk mencintai, bahagiamu adalah do'a dan harapku. Senyummu menjadi suatu cita-cita dimana aku bisa merasakannya itu tulus hanya untukku. semoga akan selalu baik adanya. Meskipun jalan ini tak sempurna. Ucap terakhirku, aku harap akan terbaca jelas dimata dan dihatimu, aku mengerti, aku disini dan aku mencintaimu apapun adanya. kau dengan segala kurangmu dan biarlah ... biarkanlah tulusku yang mencintaimu. Ku titip dengan do'a : "Duhai Robb ,, jika aku bukanlah bagian tulang rusuknya, jangan biarkan aku untuk terus merindukan kehadirannya."    


Sumber : @YayaUngah_

Kamis, 17 Januari 2013

** Yang Kuinginkan dari Suamiku Kelak**

Aku menginginkan suamiku memperlakukanku dengan baik, dengan penuh kasih sayang dan kelembutan. Aku menginginkan suamiku meluangkan waktu untuk berbicara, bersenda gurau dan bercengkrama denganku. Karena itulah kebahagiaan seorang istri bisa bersama, berbincang, bersenda gurau dan berkasih sayang dengan orang yang dia cintai (suaminya). Aku menginginkan suamiku menghargaiku, membicarakan dan mendiskusikan permasalahan rumah tangga atau yang lain, walaupun tidak semua permasalahan karena aku merasa terhargai dengan hal itu. Aku menginginkan suamiku mau mendengar keluhanku, sehingga menjadi sebab aku merasa tidak sendiri dan mengurangi bebanku. aku menginginkan suamiku mengajari agama untukku atau membantuku untuk menuntut ilmu, karena dengan itu akan menjadi sebab aku dan suami  menjadi lebih baik. Aku menginginkan suamiku dengan baik jika menasehatiku dan tidak mengungkit-ungkit kesalahan yang pernah kulakukan dahulu, karena hal itu membuat  jiwa ini tenang dan bisa lebih menerima kebenaran. Aku menginginkan suamiku tidak mudah emosi dan marah, karena hal itu menjadi sebab tetap jernihnya hubungan rumah tangga kita. Aku menginginkan suamiku memberikan motivasi kepadaku karena hal itu membuatku semangat. Aku menginginkan suamiku membantuku dalam pekerjaan rumah, karena hal itu dapat meringankanku dan membuatku merasa suamiku selalu hadir di saat-saat aku membutuhkannya. Aku menginginkan suamiku jika hendak pergi atau keluar rumah selalu pamit dan menciumku serta dalam keadaan tersenyum, karena hal itu membuatku bahagia dan aku menginginkan suamiku menerima kekuranganku, karena hal itu membuatku merasa nyaman dan bahagia :) 


Selasa, 15 Januari 2013

** Jadi Jomblo Itu Anti Galau **

            Jomblo itu bukan tak laku, emangnya DIRI INI dagangan...? Pacar pun bukan ukuran laku tidaknya dirimu. Jomblo bukan tak ada yang minat, bukan juga terabaikan. Jomblo itu bukan sok suci dan munafik tak membutuhkan kasih sayang lawan jenis (mawaddah), jomblo (karena Allah) itu pilihan yang disengajakan tetapi ia adalah buah perjuangan dari menahan nafsu dan pandangan. Jomblo menandakan Allah sayang .. mengisyaratkan bahwa Allah Cinta karena Dia Menjaga dan Memelihara kita dari cinta yang palsu. 
Saking cintanya, Allah tak ingin hambaNya jatuh pada maksiat. 
Saking cintanya, Allah memberikan aturan (syari'at) yang memaslahatkan agar si hamba tak tersesat dari jalanNya.
Saking cintanya, Allah menagurahkan nikmatNya berupa sahabat yang saling mengingatkan dalam kebenaran    . Namun kamu yang tak menyadarinya.
           Islam .... MENJAGA KEHORMATAN DIRI & FITRAHMU. Islam .... memahami kebutuhan manusiamu, kasih sayang dan ketentraman berpasang-pasangan. Karena islam "MELARANG KERAHIBAN". Nmun alangkah sayang .. upaya mencari belahan jiwa seringkali melenceng dari koridor syari'ah, usahakanlah ia sesuai dengan ketentuanNya, bukan keinginan nafsu semata. Jemputlah dengan ikhtiar dan do'a, usaha yang ma'ruf jalannya dan usaha yang tak menyalahi syari'atNya.
      Berbahagialah untukmu yang sedang menanti. Berbahagialah jua untukmu yang menepati janji berazzam menjemputnya dalam rengkuhan halal. Inilah sebenarnya nikmat menahan syahwat, perjuangan dan pengorbanan mendidik nafsu dengan mematuhi Syari'atNya.
So, jaga hati jaga dirimu yaa sobb .. hingga tiba saat yang indah nanti. yakin deh sobb janji ALLAH  itu PASTI. :) 




Minggu, 13 Januari 2013

Iseng Iseng Aja :p

Gue lagi santai nih sob ditempat kerja gue,, entah kenapa gue hari ini badmood banget buat kerja mungkin efek dari serangan flu dan batuk kali yaaa :(
Iseng-iseng aja ini gue upload foto-foto gue, tapi ini hanya sebagian aja yg gue upload. Padahal masih buaaaaanyak lagi loh sob. hehe
Biar jelek menurut kalian tapi menurut gue foto-foto gue ini cakeeeep ko *eh* =D kalo kaga percaya liat aja nihhhh ...
taraaaaaa ~~~

Foto ini diambil waktu gue masih kuliah kalo kaga salah di tahun 2010 kemaren cakep kann :p

Nah kalo yg ini foto pas gue masih kuliah juga loh di ambil thn 2011 kemaren,, beuhhh bergaya kayak model gitu :D maklum lah kemaren kan gue gagal mau jadi seorang model. wkwkwk

Kayaknya sih ini foto juga di ambil di tahun 2011 lupa-lupa ingat gue sob ,, yg jelas ini gue foto di kelas pas lagi santai sama teman* yg lain. :)

Ini masih foto di tahun 2011, gue bingung waktu itu sob mau pasang gaya kayak gimana yaaa akhirnya terjadilah gaya seperti itu :D 


Ini foto di tahun 2012 diambil dibelakang kampus gitu dehh :D liat deh muka gue masih unyu* kaan ckakak *ops* yaaa namanya juga suka foto* dimana pun kan bisa foto kecuali di kuburan aja yg kaga pernah :p

Kalo yang ini gue ingat bangeeeet ,, ini foto dii tahun 2012 kemaren pas dosen di jam pertama blm masuk gue sempatin aja jepret* :D ya iya lah gimana mau belajar coba, gue nya aja datang yg pertama dan selalu yg pertama. hahaaa *saking rajinnya*


Kalo yg satu ini gue foto di kantor tempat gue kerja, peduli amat waktu itu gue difotoin pas ada bapa* dan ibu* di depan gue. *pasang muka polos* wkwkwk

Cikidooooot ... muka gue masih unyu* sob .. liat deh liaaaaat :D Ya eya lah secara dikantor yang masih muda banget kerjanya yaa gue :p
Foto ini diambil pas acara menasik haji di Masjid Raya Nurul Falah Rantau, kita-kita ini salah satu panitia acara tersebut :) lupa gue ini foto diambil tahun keberapa, yg jls bukan di tahun 2014 :p

Pas santai aja ditempat kerja *jepreeeet* ;)

Foto ini di ambil di Masjid Raya Nurul Falah Rantau selesai acara apa yaa waktu itu gue lupa sob hihii.. yg jelas sih bukan acara pentas peragaan busana :D

Ngasih kata* apa yaa .. gak ada deh komen sendiri aja kalian eaaaa :p

Model hijab gitu deeeh :)

Smaillllllll alwaiiiisss :D *ops* :)

Ini gue bersama bunda gue .. mirip kagak sob ckikik :p

Bersama teman tidur gue :*

Ini gue pas praktek hijab :)

Foto ini baru diambil 2 hari kemaren lohh :)


ini pas gue santai juga ditempat kerja, gue sempatin aja foto* di depan laptop gue :D

Ini foto baru banget sob,, gue foto* kemaren sambil nyoba kacamata baru gue :p





















Kamis, 10 Januari 2013

** Penyesalan Di Akhir Derita **

Coba jawab deh dear, lelaki yang cari pacar itu biasanya sudah mapan atau jauh dari mapan? Faktanya lelaki yang cari pacar hampir semua yang belum mapan, karena pacaran memang ngagak perlu mapan. Karena lelaki yang belum mapan dan jauh dari tanggung jawab, nikah ?? mana mampu, maka pacaran adalah yang paling cocok baginya. Buktikan aja, tanya lelaki yang pacaran "kenapa nggak langsung nikah?" pasti jawabannya cerminkan ketidakmapanan. Masih sekolah lah, belum cukup penghasilan lah, belum siap lah, ortu belum setuju lah, itu tandanya dia belum mapan kan?
Jadi jelas ya.. kalau ada lelaki macam ini alasan "pacaran penjajakan pra nikah", jelas bohong.!! dia nggak niat nikah.
Pertanyaannya, bila pacaran itu bukan penjajakan pra nikah karena lelaki belum mapan, terus pacaran itu apa?? Yang jelas banget bagi lelaki dan wanita, pacaran arena baku syahwat, enak memang , nikmat memang, namanya juga syahwat. Dan yang namanya syahwat nggak pernah cukup, awalnya minta yang biasa akhirnya bikin binasa. Yuk kita pikir jernih dear .. kalian maih SMP atau SMA lalu berencana nikah setelah lulus kuliah dan kerja, itu berarti 9-12 tahun lagi. yakin pacar kalian setia 9-12 tahun? nggak bakal bosen 9-12 tahun? Yakin kalian nggak bakal ketemu yang lebih sholeh/sholehah ? :D
Yang lebih penting lagi, yakin 9-12 tahun kalian nggak bakal kehilangan kehormatan? Bicara 9-12 tahun .. fiuuuhhh .... yang ada dalam waktu 6 bulan biasanya wanita sudah dihabisi pacarnya. :(
Modal nonton 15 ribuan dan sekotak popcorn, modus mesum diluncurkan, pertama-tama kalian merasa aneh dan lama-lama kalian akan maksiat.
Kapan perempuan baru sadar jadi korban ? ketika sudah diserahkan semuanya?? kalian pikir itu cinta? Cinta nggak pernah seujung kuku bahayain orang yang dicintai bahkan kepikir pun nggak.
Dalam pacaran bukan lagi membahayakan, tapi bikin aib dan malu yang mungkin lebih parah daripada bahaya fisik. Jujur deh, ada nggak lelaki yang pacaran hanya cukupkan pada pegangan tangan? Kalo ada, maaf sepertinya bukan lelaki normal. Normal lelaki punya nafsu, normal lelaki punya syahwat. Karenanya islam menjaga agar jangan berdua-duaan (khalwat) karena bukan mahram. kadang kedua pihak menyadari sama-sama salah, banyak maksiat dalam pacaran, hanya sama-sama 'terlanjur' susah mutusin. Makanya, harus ada yang berpikiran jernih untuk kebaikan berdua. Bila memang sudah siap, besok-besok segera datangi walinya aja. Tugas ane cuma menyampaikan, jadi pertimbangan baik secara logika ataupun secara dalil nggak ada manfaat pacaran, mudharat iya.
Mau anggap artikel barusan berlebihan silahkan, kalian sendiri dear yang menilai. Kalian lebih tau apa yang terjadi saat pacaran .
Ini yang berusaha ane sampaikan pada Muslimah yang lainnya agar jangan terulang hal yang sama "Penyesalan Di Akhir Derita".



Sumber : Ustadz @felixsiauw

Rabu, 09 Januari 2013

== Kegalauan ==

Duhai Rabb.. jika aku bukanlah bagian dari tulang rusuknya, maka jangan biarkan aku merindukan kehadirannya.
Hei kamu wanita, jika datang kepadamu laki-laki baik-baik yang melamarmu maka bisa jadi dialah pangeranmu.
Hei kamu pria, jika gadis pujaanmu telah dilamar orang maka lupakanlah. Karena bisa jadi dia bukan permaisurimu. *begitu juga sebaliknya* 
Aku yakin kau tau janji Allah, laki-laki yang baik hanya untuk wanita yang baik. *begitu juga sebaliknya*
Maka kalau memang nantinya kita tak berjodoh, itu artinya barangkali aku tak cukup baik untukmu. Pastinya ada wanita lain yang baik untukmmu. *begitu juga sebaliknya*
Dan yakinlah ... kalau memang aku bukan tulang rusukmu, maka apa yang kau rencanakan itu tak akan pernah terjadi.
Dan jika aku ini tulang rusukmu, maka tanpa kau minta aku untuk tidak berta'aruf dengan orang lain pun, aku akan tetap jadi pendampingmu.
Karena yakinlah dear tulang rusuk TIDAK akan TERTUKAR.

Senin, 07 Januari 2013

Lelaki Sejati Itu ???


Yang perempuan wajib baca yaa artikel ini ;)
Mari kita bahas tentang lelaki, laki-laki itu ada yang baik hati, namun ada yag tak tahu diri. 
Lelaki sejati itu menjadi mapan karena masa depan jadi tujuan karenanya tiada habiskan waktu untuk perkara kesia-siaan.
Lelaki sejati persiapkan diri lalu datangi wali, bukan berkobar tanpa bukti kesana kemari mearyu putri. Lelaki tahu diri itu menjaga hati dengan menjaga lisan tak suka tebar janji dan berlaku berlebihan. 
Lelaki sejati datang dengan amunisi meyakinkan calon mertua, bukan datang dengan tangan kosong dan omong kosong belaka.
Lelaki serius pahami ciri dewasa adalah bisa meyakinkan wali, bila dia belum mampu maka dia mundur dan kembali mendewasakan diri.
Lelaki sejati takkan umbar janji, tak buat janji yang sulit ditepati, karena bakal bekaskan sakit hati yang asti sulit diobati.
Lelaki bertanggung jawab akan siapkan diri baru datangi wali, bukan melamar baru bersiap diri.
Lelaki yang terencana tahu persis wanita seperti apa yang dia perlakukan, karenanya tak perlu pacaran dengan alasan perkenalan.
Lelaki yang benar adalah lelaki itu akan merasa sangat malu bila dia inginkan wanita namun belum lagi cukup ilmu.
Lelaki disiplin melatih diri di Masjid menguatkan diri dengan sujud dan cita - citanya syahid.
Lelaki yang setia menjaga pandangan sebelum menikah, setelah menikah ia juga jaga pandangan karena Allah.
Lelaki sejati besar perhatiannya pasti pada Al-Qur'an, dia tahu tanpa Al-Qu'an tiada punya petunjuk mengemudi bahtera kehidupan.
Lelaki peduli akan perhatian pada ummat dengan dakwah, bila denagn ummat dia peduli tentu juga dengan keluarga.
Lelaki baik pahami sebelum menikah dia bermaksiat, setelah menikah ada alasan yang lebih banyak untuk khianat.
Lelaki sejati ucapannya jadi pegangan, perbuatannya jadi tuntutan. Semuanya disesuaikan dengan Nabi dan Al-Qur'an.
Sayangnya, mempersiapkan diri menjadi lelaki sejati dan pacaran tiada bisa disambi. Karena itu lelaki sejati TIDAK pacaran. Lelaki sejati itu Datangi Ayahnya BUKAN Putrinya (pacaran). :)   




Sumber : Ustadz @Felixsiauw

## Kenapa Masih Mau Pacaran? ##


Pacaran bertahun - tahun gak menjamin apapun, nambah maksiat diri sih iya. Dari berbagai survey yang dilakukan hampir semua mengatakan tiap yang pacaran kebanyakan pernikahan mereka tak bahagia, tanya kenapa? Kok bia? Jelas lah,, kan pas pacaran udah banyak mencoba hal - hal bareng, jadi pas nikah non sane aja.. datar gitu deh . . .
Beda dengan yang memilih menikah tanpa pacaran. Disitulah nikmatnya *kata yang udah nikah nih* semuanya jadi serba yang pertama, lebih seru. :)
Jalin silaturrahim bukan dengan pacaran dear.. sudah berapa banyak saudara jauh yang lama tak  dikunjungi ?
Yakin mau menikah dengan orang yang berani menentang perintahNya dengan pacaran? sudah jelas "jangan Dekati Zina", mendekati saja tidak boleh loh..
           " Tapi aku pacaran gak ngapa - ngapain ? " Lahhh terus ngapain pacaran? status sosial? gengsi? atau gak enak mutusin?
        " Pacaran bikin semangat belajar " Oohh jadi  kamu semangatnya karena pacar? ilmunya berkah gak tuh? :p
           " Hubungan kita serius kok. " Kalau serius mah ngelamar bukan pacaran. jangan mau digantungin, Allah Maha pencemburu dear.
         " Kan untuk perkenalan sebelum nikah. " Pacaran bukan Taaruf.!! beda banget antara dua itu, kalau emang serius kasih jangka waktu dan libatkan orangtua.
           " Tanpa pacaran kita bisa menemukan pasangan hidup " Gak percaya ? banyak yang sudah membuktikan dan Alhamdulillah baik-baik saja.
          " Masih muda untuk nikah, makanya pacaran dulu. " Masih muda mah isi dengan hal yang produktif dan bermanfaat, jangan turuti hawa nafsu dear :)
        " Belum siap nikah, makanya pacaran dulu. " Belum siap mah nyiapin diri dengan memantaskan diri disemua bidang, bukan sibuk jalin hubungan :p
         " Takut kehilangan, dia yang terbaik. " Itu namanya gak percaya janji Allah, lebih milih pacaran daripada memperbaiki diri.
Gak malu gitu sama Allah? majang poto berdua, nulis nama di bio padahal statusnya masih pacaran. *tepok jidad*
Yang laki-laki berani ngelamar ke rumah, bukan senang-senang dengan status pacaran. Emang siap nanggung resiko di dunia dan akhirat? :D
Yang perempuan, jangan mau disustai dengan status semu pacaran. Pantaskan saja dirimu, ingat.!! judohmu cerminan dirimu sendiri.
Yuk,, move on dear, hapus kata Pacaran ebelum Menikah. Jaga diri, jaga hati, jaga pandangan, jaga perbuatan, jaga lisan, jaga iman. :)
Dear, bukan aku benar dan kamu salah,tapi Maha Benar Allah dan kita bersama menuju Ridho dan MaghfirahNya yaa :) 






Sumber : @JombloMulia

Kamis, 03 Januari 2013

^^ Cinta Itu Sederhana ^^



Siapa sih yang belum pernah mencinta? Semua yang merasa sudah remaja dan beranjak dewasa pasti sudah pernah merasakannya atau mungkin ada yang saat ini sedang dilanda asmara, hayoooo yang ngerasa pasti senyum-senyum sendiri bacanya yaa :p
Cinta memang hal yang indah betapa tidak? Karena cinta segalanya begitu indah, ketika hati telah terpaut dengan seseorang dan hati sudah merasa yakin dengan pilihannya tanpa sadar kita menjadi manusia pengecut dan rasa takut yang menggeleyut.. Ya.! rasa takut akan kehilangan orang yang telah menciptakan keindahan dihidup kita. Rasa takut tidak dapatmemilikinya, rasa khawatir tidak dapat melewatkan kehidupan bersamanya. Dari sini .. Manusia mulai mencari cara agar sang kekasih menjadi miliknya, sudah terlanjur cinta, katanya TAK SANGGUP BILA HARUS HIDUP TANPANYA, hidupku tak ada artinya. Masyaallah...
Islam mengajarkan pada umatnya untuk lebih bijak menjalani hidup dan menyikapi berbagai macam ujian yang datang. Kenapa harus takut kehilangan? Bukankah segalanya datang dari Allah dan akan kembali pada Allah.? Kenapa harus khawatir tidak dapat melewatkan kehidupan bersamanya? Bukankah seandainya dia memang seseorang yang Allah takdirkan untuk kita siapapun tidak dapat menghalangi kita bersatu dengannya? Kenapa harus tak sanggup hidup tanpanya? Siapakah yang telah menghidupkan kita? Siapakah yang telah meniupkan roh ke dalam jasad kita? Siapakah yang memberi rizki dan menciptakan kebahagiaan untuk kita? Kekasihkah? Tentu bukan kan? Allah.!! Ya.. Allah yang menghidupkan dan mematikan kita. Lalu , kenapa kita merasa tak sanggup hidup bila tanpa kekasih sedangkan yang memberi kita kehidupan adalah Allah dear...?? Kenapa berkata hidup kita tak ada artinya bila kekasih yang teramat kita cintai pergi meninggalkan kita begitu saja.
Apakah kita berfikir kita diciptakan di dunia tanpa arti? Sama sekali tidak dear.. Allah berfirman yang artinya  : "Dan tidak aku ciptakan jin dan manusia melainkan hanya untuk beribadah kepada-Ku" (QS.Adz-Dzariat: 56)
Tidak perlu kekeuh hanya menginkan satu orang dalam hidup kita, karena kita tidak pernah tahu apakah ia sudah baik di Mata Allah untuk kita. Janganlah kita termasuk orang -orang yang berlebih-lebihan dalam berdo'a, artinya berdo'a tapi memaksa dan mendikte Allah "POKOKNYA SAYA CUMA MAU DIA YANG JADI JODOH SAYA YA ALLAH .. POKOKNYA GAK MAU YANG LAIN.!!"

"Sesunguuhnya akan ada suatu kaum dari umat ini yang berlebih-lebihan dalam bersuci dan berdo'a" (HR.Ahmad dari Abdullah bin Mughaffal)

Cinta karena Allah itu tidak takut kehilangan, karena segalanya milik Allah dan akan kemali pada Allah. Cinta tak pernah meminta untuk menanti. Ia mempersilahkan atau mengambil kesempatan, yang pertama adalah pengorbanan, yang kedua adalah keberanian. 

Cinta larena Aallah itu jauh dari kemaksiatan, menjauhi hal-hal yang tidak dihalalkan sebelum akad nikah.

Cinta karena Allah itu dihiasi kesabaran, sabar menunggu saat yang tepat untuk mengekspresikan cinta saat indah yang Allah halalkan. 

Cinta karena Allah adalah cinta suci nan hakiki, kekal abadi sampai ke Surga.
Oleh karena itu "Mencintailah Dengan Sederhana" :)




** Seindah Mutiara ... Itulah Wanita **



Siapalah yang tak tau mutiara, ia yang begitu indah.. Begitu anggun dengan kesempurnaannya, membuat siapa saja ingin memilikinya. Seseorang harus menyelam sampai dasar lautan hanya untuk mendapatkannya, ia yang tersimpan rapat dalam cangkang kerasnya. Membuat siapa saja juga harus berusaha keras, hanya untuk  membuatnya menampakkan wajahnya. Dia .. sangat berharga karena sebelumnya tak pernah ada yang menjamahnya. Daaia begitu suci terlindungi dan hanya oleh tangan yang tepat saja ia mau membuka cangkang kerasnya, kemudian menampakan indah kemilaunya. Tak ada seorangpun yang pernah melihatnya tanpa seizinnya. Tak sembarangan orang boleh menyentuhnya, melihat pun tidak...! Apalagi memiliki.Karena ia terlalu indah..terlalu suci..Hanya seseorang yang punya kesungguhan hati yang boleh menyentuhnya. Hanya seseorang yang terpilih saja yang boleh melihatnya. Ya.... karena ia begitu berharga.. karena ia mutiara. Bukan kerikil disepanjang jalan yang bisa ditemui oleh siapa saja, bukan sayuran yang dijual di pasar diobral murah tanpa plastik, yang sudah tentu telah terjamah siapa saja yang baru akan membelinya.
Betapa lebih indah menjadi mutiara, indahnya pesonanya. Tak lantas membuat orang lain semena mena memperlakukannya. Karena ia punya harga yang takkan terbeli dengan harta. Harga tu bernama iman, kesholehan, juga cinta. Indahnya jadi mutiara.. Andai saja semua wanita mengerti, memahami, bahwa mereka begitu berarti, begitu indah... S E I N D A H M U T I A R A ^-^